Profil PT Mitra Adiperkasa Tbk (IDX: MAPI)

Profil PT Mitra Adiperkasa Tbk (IDX MAPI) investasimu.com


Foto: Mitra Adiperkasa 

Investasimu.com. PT Mitra Adiperkasa Tbk (IDX: MAPI) didirikan dengan akta notaris No. 105 tanggal 23 Januari 1995 dari Julia Mensana, S.H., notaris di Jakarta. Sesuai dengan pasal 3 anggaran dasar, ruang lingkup kegiatan Perseroan meliputi bidang perdagangan, industri, pengangkutan, jasa dan pendidikan. Perseroan mulai beroperasi secara komersial pada tahun 1995.

Saat ini, kegiatan Perseroan terutama dalam bidang perdagangan eceran pakaian, sepatu, aksesoris, tas dan peralatan olahraga di lebih dari 2.300 toko/outlet yang berlokasi di Jakarta, Bandung, Surabaya, Bali, Medan, Makassar, Batam, Manado dan kota-kota lainnya di Indonesia. Perseroan merupakan induk dari PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (IDX: MAPA) dan PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (IDX: MAPB).

Berbagai merek terkenal yang dikelola dalam portofolio bisnis Grup Perseroan antara lain (1) Department Stores seperti Sogo, Galeries Lafayette, Sibu, dan Index Living Mall; (2) Fashion seperti Zara, Pull&Bear, Mango, Lacoste, dan sebagainya; (3) Sports, Leisure, dan Golf seperti Sports Station, Payless, Golf House, Adidas, dan sebagainya; (4) Kids seperti Lego, Carter's, Kidz Station, Planet Kids, dan sebagainya; (5) Food and Beverages seperti Starbucks, Burger King, Domino's Pizza. dan sebagainya; (6) Travel and Lifestyle seperti Digimap, American Tourister, Samsonite, dan sebagainya; dan (7) MAP Gift Voucher.              

Identitas Umum Perusahaan

NamaPT Mitra Adiperkasa Tbk
KodeMAPI
Alamat KantorSahid Sudirman Center lt. 29 Jl. Jend. Sudirman kav. 86 Jakarta 10220, Indonesia
Alamat Emailcorporate.secretary@map.co.id,
Situswww.map.co.id
Telepon021-5745808
Faks021-5740150
NPWP01.710.880.4-054.000
Tanggal IPO10 Nov 2004
Bidang Usaha UtamaPerdagangan Umum, ritel, kafe restoran
SektorBarang Konsumen Non-Primer
Sub SektorPerdagangan Ritel
IndustriRitel Khusus
Sub IndustriRitel Pakaian & Tekstil


Data Fundamental Perusahaan



Ikhtisar Pergerakan Harga Saham

Konsensus





Post a Comment

Lebih baru Lebih lama