Profil Emiten: PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (IDX: SSMS)

Profil Emiten PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (IDX SSMS) investasimu.com

Foto: Sawit Sumbermas Sarana 

Investasimu.com. PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (IDX: SSMS) didirikan berdasarkan Akta No. 51 tanggal 22 November 1995 yang dibuat di hadapan Notaris Enimarya Agoes Suwarko, S.H. Perseroan adalah perusahaan minyak kelapa sawit yang memiliki misi untuk mewujudkan potensi penuh dari minyak kelapa sawit. Kami mengelola bisnis terpadu atas 19 perkebunan kelapa sawit, tujuh pabrik kelapa sawit (PKS) dan satu pabrik inti sawit di Pangkalan Bun, Kalimantan tengah, Indonesia.

Hingga akhir tahun 2020, Perseroan dan 9 (sembilan) anak perusahaannya telah mengelola kegiatan usaha yang terintegrasi yang terdiri dari 19 (sembilan belas) perkebunan kelapa sawit dengan total luas area kelolaan mencapai 116.029 Ha baik yang dikelola oleh perusahaan langsung ataupun oleh petani plasma, di mana 81.485 Ha merupakan lahan perkebunan inti yang telah ditanami oleh tanaman yang menghasilkan (mature) dan terdiri dari 69.236 Ha merupakan lahan perkebunan inti (nucleus), dan 12.248 Ha kebun sawit yang dikelola oleh petani plasma (plasma)

Perseroan juga menjalankan 8 (delapan) pabrik kelapa sawit (PKS), yakni PKS Natai, PKS Sulung, PKS Selangkun, PKS Suayap, PKS Melata, PKS Nangga Kiu, PKS Sumber Cahaya dan PKS Kanamit, serta 1 (satu) pabrik biogas. Pabrik kelapa sawit milik Perseroan memiliki kapasitas 540 MT/jam.   

Identitas Umum Perusahaan

NamaPT Sawit Sumbermas Sarana Tbk
KodeSSMS
Alamat KantorEquity Tower, 43 F Suite 43 D Jl. Jend. Sudirman Kav.52-53 SCBD Lot 9 Jakarta 12190, Indonesia
Alamat Emailcorporate@ssms.co.id
Situswww.ssms.co.id
Telepon(021) 2903 5401
Faks(021) 2903 5405
NPWP01.580.402.4-713.000
Tanggal IPO12 Des 2013
Bidang Usaha UtamaMenjalankan usaha dalam bidang pertanian, perdagangan dan industri
SektorBarang Konsumen Primer
Sub SektorMakanan dan Minuman
IndustriProduk Makanan Pertanian
Sub IndustriPerkebunan dan Tanaman Pangan


Data Fundamental Perusahaan



Ikhtisar Pergerakan Harga Saham

Konsensus





Post a Comment

Lebih baru Lebih lama