Sekilas IPO PT Primadaya Plastisindo Tbk (PDPP)

Saham PDPP IPO


Foto: Primadaya Plastisindo 

Investasimu.com. PT Primadaya Plastisindo Tbk (IDX: PDPP) merupakan perusahaan  bergerak di bidang industri plastik untuk pengemasan seperti Galon (Jug PC), Preform PET, Botol PET, Sedotan (Straw PP), Tutup Jug HDPE, Jeriken HDPE, Tutup Botol PP, dan Tisu Sanitasi Galon & Tangan. Perseroan merupakan mitra untuk banyak merek terkenal di Indonesia, seperti AQUA, VIT, Club, Pristine, Rivero, VICA, So Good Food, Orang Tua, dll.  

Data IPO PDPP

Data jumlah saham yang ditawarkan, harga IPO, dan total perkiraan dana IPO disajikan dalam tabel berikut.

Informasi Keterangan
Jumlah Saham IPO Sebanyak-banyaknya sebesar 500.000.000 lembar saham baru yang merupakan saham biasa atas nama (20% dari modal).
Nilai Nominal Rp100 per saham.
Harga IPO Rp195 sampai dengan Rp200.
Total Hasil IPO Sebanyak-banyaknya sebesar Rp100.000.000.000,00

Adapun Penjamin Pelaksana Emisi Efek atas IPO PDPP ini yaitu Semesta Indovest Sekuritas (MG).

Jadwal IPO PDPP

Jadwal perkiraan IPO PDPP yaitu sebagai berikut:

Masa Penawaran Awal : 13 Oktober 2022 – 20 Oktober 2022

Tanggal Efektif : 2 November 2022

Masa Penawaran Umum : 3 November – 7 November 2022

Tanggal Penjatahan : 7 November 2022

Tanggal Distribusi Saham Secara Elektronik : 8 November 2022

Tanggal Pencatatan Saham : 9 November 2022

Jadwal IPO PDPP dan IPO perusahaan lainnya dapat Anda akses melalui Kalender IPO.

Susunan Pengurus 

Susunan pengurus PDPP yang meliputi Dewan Komisaris dan Direksi adalah sebagai berikut:

Dewan Komisaris

Komisaris Utama : Tirto Angesty

Komisaris Independen : Musa Chandra

Direktur

Direktur Utama : Kennie Angesty

Direktur : Yu Lin Chan

Sementara itu, susunan pemegang saham Perseroan sebelum dan sesudah IPO ditunjukkan pada gambar berikut.

Pemegang Saham Primadaya Plastisindo

Rencana Penggunaan Dana IPO

Seluruh dana yang diperoleh dari hasil Penawaran Umum Perdana setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan digunakan oleh Perseroan untuk:

  1. Sekitar 67% (enam puluh tujuh persen) akan digunakan untuk ekspansi pembelian mesin-mesin dan meningkatkan kapasitas produksi Perseroan dan juga untuk menambah varian produk yang akan dipasarkan Perseroan, seperti: mesin Polyethylene Terephthalate (“PET”) preform , PET blowmoulding , thermoforming, blowmoulding High-Density Polyethylene (“HDPE”), dan screw cap dengan rincian sebagai berikut: (i) Mesin PET Preform (3 Unit); (ii) Mesin PET Blowmoulding (1 unit); (iii) Mesin Thermoforming (2 unit); (iv) Mesin Blowmoulding HDPE (4 unit); dan (v) Mesin Screw Cap (1 unit). Saat ini Perseroan masih dalam tahap negosiasi dengan beberapa distributor resmi mesin-mesin tersebut dan tidak terdapat hubungan afiliasi dengan distributor-distributor resmi mesin-mesin tersebut; dan
  2. Sisanya sekitar 33% (tiga puluh tiga persen) akan digunakan untuk modal kerja antara lain: pembelian raw material HDPE, PET, Polypropylene (“PP”) dan operasional perusahaan. 

Laporan Keuangan PDPP Hingga Mei 2022

Perseroan berhasil membukukan peningkatan kinerja di sepanjang lima bulan pertama tahun 2022. Pendapatan Perseroan hingga Mei 2022 tumbuh menjadi Rp144,7 miliar, meningkat jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang sebesar Rp134,3 miliar. Secara keseluruhan, Perseroan berhasil membukukan laba tahun berjalan sebesar Rp11,9 miliar, meningkat jika dibandingkan raihan periode yang sama tahun sebelumnya yang tercatat laba sebesar Rp5,5 miliar. EPS Perseroan hingga Mei 2022 tercatat sebesar Rp5,98. 

Per 31 Mei 2022, Perseroan tercatat memiliki total aset sebesar Rp389,7 miliar, meningkat jika dibandingkan total aset per 31 Desember 2021 yang sebesar Rp300,8 miliar. Total liabilitas Perseroan juga meningkat menjadi sebesar Rp137,4 miliar. Dus, ekuitas Perseroan menjadi sebesar Rp252,2 miliar, meningkat jika dibandingkan nilai per 31 Desember 2021 yang tercatat sebesar Rp239,8 miliar.

Dari sisi arus kas, hingga 31 Mei 2022 Perseroan membukukan arus kas bersih dari aktivitas operasi sebesar (Rp4,7 miliar), arus kas bersih dari aktivitas investasi sebesar (Rp8,4 miliar), dan arus kas bersih dari aktivitas pendanaan sebesar Rp63,5 miliar. Dengan demikian terdapat peningkatan kas dan setara kas sebesar Rp354,6 juta dan saldo kas dan setara kas Perseroan per tanggal 31 Mei 2022 tercatat sebesar Rp2,7 miliar.

Kebijakan Dividen PDPP

Setelah IPO, mulai tahun 2023, manajemen Perseroan berencana untuk membayarkan dividen kas kepada pemegang saham Perseroan dalam jumlah sebanyak‐banyaknya sebesar 30% (tiga puluh persen) dari laba bersih Perseroan tahun buku 2023 dengan tidak mengabaikan tingkat kesehatan keuangan Perseroan dan tanpa mengurangi hak dari RUPS Perseroan untuk menentukan lain sesuai dengan anggaran dasar Perseroan.

Pada tanggal 30 November 2021, Perseroan membagikan dividen untuk tahun buku 2020 yang berasal dari kapitalisasi laba ditahan sebesar Rp50 miliar. 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama